BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Musik Bagi saya merupakan bahasa
yang Universal yang dapat membuat setiap orang yang menikmatinya
terhanyut.Menurut jenisnya musik terbagi atas dua yaitu “Musik Tradisional” dan
“Musik NonTradisional” dan pada kesempatan ini penulis hanya mengungkap segala
sesuatu tentang “Musik NonTradisional” dan Tidak membahas tentang “Musik
Tradisional”.Terlebih lagi kita akan membahas tentang ‘Sejarah Perkembangan dan
jenis-jenis Musik NonTradisional’.
Definisi musik Diambil dari Kamus
Besar Bahasa Indonesia Musik berarti : Nada atau suara yang disusun sehingga
menghasilkan irama,lagu,dan keharmonisan dengan menggunakan alat
bunyi-bunyian.Menurut Bpk.W.Tamangendar,S.Teol.Msi musik merupakan : Suatu
bunyi yang harmoni yang tersusun berdasarkan not.Dari definisi musik diatas
pasti diantara kita sudah ada yang terpikir tentang definisi dari musik
nontradsional itu sendiri.
Kesempatan ini Kita akan mengupas apa itu “Musik NonTradisional”,secara Etimologi “NonTradisional” berasal dari dua kata yaitu Non dan Tradisional,Kata NON diambil dari bahasa inggris yang berarti : tidak,bukan,tak berarti.Sedangkan kata Tradisional diambil dari Bahasa Indonesia yang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Adalah : Sikap atau cara berpikir,bertindak yang selalu berpegang teguh pada norma dan adat kebiasaan yang secara turun-temurun.Dari dua pengertian diatas dapat disimpulkan Musik NonTradisional BERBEDA dengan Musik Tradisonal yang dimana Musik NonTradisional lebih Universal,dinamis,bersifat terbuka dan lebih mudah dipelajari yang pastinya tidak terikat dengan adat-istiadat suatu tempat atau daerah.
Kesempatan ini Kita akan mengupas apa itu “Musik NonTradisional”,secara Etimologi “NonTradisional” berasal dari dua kata yaitu Non dan Tradisional,Kata NON diambil dari bahasa inggris yang berarti : tidak,bukan,tak berarti.Sedangkan kata Tradisional diambil dari Bahasa Indonesia yang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Adalah : Sikap atau cara berpikir,bertindak yang selalu berpegang teguh pada norma dan adat kebiasaan yang secara turun-temurun.Dari dua pengertian diatas dapat disimpulkan Musik NonTradisional BERBEDA dengan Musik Tradisonal yang dimana Musik NonTradisional lebih Universal,dinamis,bersifat terbuka dan lebih mudah dipelajari yang pastinya tidak terikat dengan adat-istiadat suatu tempat atau daerah.
Musik NonTradisional dalam dasawarsa
terakhir ini mengalami perkembangan yang pesat dimana bermunculan jenis-jenis
dan aliran/genre yang baru,antara lain jazz,rock,R&B, country,dangdut,reggae,pop,hiphop,
dan gospel.
Di halaman berikutnya kita akan
lebih banyak mengetahui segala sesuatu tentang apa itu Musik NonTradisional,Bagaimana
sejarahn perkembangannya serta jenis-jenisnya secara
terperinci karena musik tradisional memiliki sisi lain yang ‘mungkin’sebagian orang belum mengetahui.
terperinci karena musik tradisional memiliki sisi lain yang ‘mungkin’sebagian orang belum mengetahui.
1.1.
Rumusan Masalah
1) Apa saja unsur-unsur
estetis musik secara umum
2) Apa itu musik
nontradisional?
3) Bagaimana sejarah perkembangan
musik non tradisional?
4) Apa ciri-ciri music
nontradisional?
5) Apa saja jenis-jenis musik
non tradisional?
6) Siapa musisi dan perintis
musik nontradisional serta karyanya?
7) Apa saja alat musik
nontradisional?
8) Apa saja kandungan nilai
pada musik nontradisional?
9) Apa fungsi dari musik non
tradisional?
1.3. Tujuan
1) Mengetahui apa saja
unsur-unsur estetis musik secara umum.
2) Mengetahui apa itu musik
nontradisional.
3) Menhetahui bagaimana
sejarah perkembangan musik non tradisional.
4) Mengetahui apa ciri-ciri
music nontradisional.
5) Mengetahui apa saja jenis-jenis
musik non tradisional.
6) Mengenal siapa musisi dan perintis musik
nontradisional serta karyanya.
7) mengetahui apa saja alat
musik nontradisional.
8) Mengetahui apa saja
kandungan nilai pada musik nontradisional.
9) Mengetahui apa fungsi dari
musik non tradisional.
10) Memenuhi nilai Tugas semester genap mata
pelajaran Seni Budaya.
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1.
UNSUR-UNSUR ESTETIS MUSIK NONTRADISIONAL
Untuk dapat menciptakan musik yang memiliki nilai
indah(estetis)diperlukan pengetahuan unsur unsur musik.
Berikut ini adalah
penjelasan setiap unsur-unsur musik :
1. TANGGA
NADA
Yaitu:
Urutan nada yang disusun secara berjenjang,dibagi menjadi 2 :
- Tangga nada mayor :
Tangga nada yang berjarak 1 1 ½ 1 1 1 ½
· -Tangga nada minor
Minor
Diatonis
1. Tangga
nada minor asli : Tangga nada yang belummengalamiperubahan
2. Tangga
nada minor harmonis : Setiapurutan nada ke-7 dinaikkan ½ nada/laras
3. Tangga
nada minor melodis : Setiapurutan nada ke-6 dan ke-7 dinaikkan ½ nada/laras
4. Tangga
nada Pentatonis : Susunan nada yang terdiridari 5 nada
2. BUNYI
Bunyi
dalam musik berasal dari suara manusia yang disebut vokal dan bunyi dari alat
alatmusik yang disebut intrumen. Keindahan musik instrumental selain ditentukan
oleh pemain musik ditentukan juga oleh alat alat musik.
Berikut
ini alat alat musik intrumental berdasarkan sumber bunyi alat musik dan cara
memainkannya.
a. Alat
musik Dawai (petik)
Alat musik dawai atau petik cara membunyikannya dengan
dipetik atau digesek. Contoh alat musik petik, yaitu kecapi(jawa barat), siter(jawa
tengah), sasando(NNT), gitar, ukelele, harpa, mandolin, lute, dan banyo.
contoh alat musik gesek seperti rehab(jawa),the
yan(jakarta) dan biola.
b. Alat
musik tiup
Alat musik tiup dibunyikan dengan cara ditiup,terbuat
dari kayu,bambu,dan logam(brass). Contoh alat musik tiup yang terbuat dari kayu
yaitu seruling(jawa), serunai, flute(suling), clarinet, dan oboe.
Contoh alata musik tiup yang terbuat dari
logam yaitu terompet, trombone, tuba, horn, harmonika, pianika, saxophone, cornet,
piccolom-C mellophone, dan French horn.
c. Alat
musik pukul
Cara membunyikannya dengan cara dipukul,diketuk atau di
tabuh. Alat musik ini di bagi menjadi 3,yaitu musik bernada berbilah,bernada
tidak berbilah,dan tidak benada.
1) Bernada berbilah
Contoh alat musik pukul bernada
berbilah,yaitu gambang, saron, slenthem, gender(jawa), giying, rinding(bali),
calung(jabar), kolintang(sulawesi), genta nada.
2) Bernada tidak
bebilah
Contoh alat musik ini yaitu kempul,kenong(jawa dan
bali),bonang,toto buang(maluku), saluang(sumtra), kendang atau gendang, tifa, resonator,
bells, drum, dan timpang.
3) Tidak bernada
Contoh alat musik yang tidak bernada ,yaitu
cengceng(bali), kecak, rebana, ketipung, terbang, bedug, jidur, kendang, kentongan,
bongo, triangle, pandiro, slaves, ring bells, tamborin, castagnets, dan sticks.
d. Susunan
Instrumen
e. Susunan
istrumen dalam sebuah orkes menggunakan alat alat musik seperti contoh berikut
Instrumen Orkes
Alat Musik
|
Macam Alat Musik
|
Dawai atau string
Tiup kayu
Tiup logam
Pukul
|
Biola I,biola II,harpa,cello,bass.
Clarinet,flute,oboe,recorder.
Trumpet,tuba,horn,trombone.
Cymbal,snar drum,drum,timpang,kastanyet.
|
3. IRAMA
Irama
disebutpula ritme atau ritmik,yaitu panjang dan pendeknya nda dalam musik.
Irama memberikan ketukan dalam musik. Secara populer disebutkan bahwa irama
adalah adanya unsur unsur dalam musik sebagaia pembagian berlangsungnya waktu
yang memberi peryataan hidup kepada musik itu. Irama merupakan unsur mutlak dalam
musik.
tidak ada musik. Irama yang kiita dengar
dan rasakan dapat ditulis tanpa paranada(lima garis sejajar uutuk not balok).
Dalam memainkan alat tradisional,setiap daerah mempunyai ciri khas yang
menimbulkan pola pola irama tertentu. Sebagai contoh suara kendang pada gamelan
ludruk surabaya,rentak tepukan pada lagu didong aceh,bunyi terbang ketipung
pada musik jipin atau terbang jidor,suara rentak gendang lagu melayu,suara ceng
xeng pada gamelan bali,dan tifa papua. Masing masing alat musik tersebut
menghasilkna pola irama warna tertentu yang kita kenal dengan musik irama
joged,irama keroncong,irama maluku,irama melayu,irama dangdut,irama tango,irama
waltz dan masih banyak lainnya. Alat musik ritmik(perkusi)terdiri dari lat
perusi irama dan perkusi melodi.
a. Alat
perkusi irama
Alat perkusi irama adalah alat yang dapat digunakan untuk
memperdengarkan bermacam macam irama,tetapu tidak dapat digunakan untuk
memainkan melodi atau lagu. Contoh alat perkusi irama,yaitu
ketipung,kendang,tamborin,triangle,kastanyet.
b. Alat
perkusi melodi
Alat perkusi melodi adalah alat musik yang selain dapat
dipakai untuk irama,dapat juga menghasilkan nada nada sesuai lagu yang
dimainkan. Contoh alat perkusi melodi,yaitu silofon,glokenspil,lyra,tabular
belis.
4. BIRAMA
Adalah Suatu tanda untuk menunjukkan
jumlah ketukan dalam 1 birama.Antara birama satu dengan yang birama lainnya
dipisahkan oleh garis vertikal yang disebut garis birama.
Ada
2 jenisbirama utama yaitu birama perduaan dan pertigaan yang dapat diperinci
menjadi :
·
Biramaperduaanbersahaja : Birama 2/4 1dan 2/8
·
Biramaperduaanbertingkat : Birama 4/4,8/4,4/8,8/8
·
Biramapertigaanbersahaja : Birama ¾ dan 3/8
·
Biramapertigaanbertingkat : Birama 6/4,6/8,9/4,9/8
5. MELODI
Melodi
adalah rentetan nada nada yang disusun secara ritmis dengan ketinggian masing
masing. Garis ketinggiannada dan irama dalah unsur unsur dalam melodi yang
menetapkan sifat. Melodi merupakan dayat tarik musik.
Untuk
dapta mendengarkan musik dengan penghayatnan rasa diprlukan tentang melodi.
Melodi merupakan tinggi rendahnya nada yang disusun dalm suatu frase. Arah
melodi adalah naik dan turun. Arah melodi ada yang melangkah naik dan ada
yang melangkah turun serta melodi yang datar saja atau tetap di tempat. Urutan
not not atau nada nada pada balok ynag dihubungkan dengan sebuah garis akan
melukiskan gerak lagu. Gerak lagu dalam seni musik disebuit melodi,yaitu urutan
nada nada yang membentuk suatu lagu.
6. EKSPRESI
Merupakan sifat/jiwa
sebuah lagu, diantaranya :
·
Marcia : iramaberbaris
·
Maestozo : mulia /agung
·
Dolorosa :sedih
·
Briliante : gemilang
·
Assai : denganramai
·
Amabile : mesra
·
Con Brio : denganhidup
·
Conspirito: dengan semangat
·
Dolce : merdu
·
Religioso : hidmat/hormat
7. HARMONI
Harmoni
dalam seni musik adalah keserasian,keselarasan,kesesuaian bunyi dari setiap
instrumen dalam kelompok musik yang tampil sebagai suatu bentuk yang utuhenak
didengar,dan memenuhi syarat karya musik. Harmoni merupakan ruang musika,yang
memberikan bobot atau nilai dan bentuk tubuh pada jaringan melodinya. Kaitan
harmoni dengan melodi yaitu harmoni adalah aspek musik secara
vertikal,sedangkan melodi adalah pemenuhan nada yang dipergunakan secara
simultan,sedang melodi merupakan rangkaian nada nada yang diperdengarkan secara
individual.
Dalam
menciptakan lagu,seorang komponis ada yang mengunakan harmoni untuk membentuk
karakter dan memberi warna musik sehingga terdengar indah(merdu),namun ada juga
yang membuat melodi terlebih dahulu baru kemudian dicariikan akor
akornya(seperti lagu lagu klasik).
8. TEKSTUR
Tekstur
dapat di artikan sebagai nilai raba(dalam seni musik).tekstur pada musik berua
jalinan atau alunan melodi dalam sebuah karya musik yang terdiri dari
berbagai suara. Contoh tekstur bisa dilihat pada group paduan suara ynag
terdiri dari beberpa suara(sopran,alto,tenor,dan suara bas) yangdidiringi
dengan alat musik(gitar,orga,piano,atau orkestra). Pada umumnya tekstur atau
corak musik adalah hasil gabungan dari irama,melodi,harmni,dan dinamik. Setelah
unsur pokok musik,selanjutnya kita bicarakan unsur pedukung musik.
Unsur
pedukung atau unsur ekspresif bersifat pernyataan ungkapan perasaan dengan cara
mengadakan perubahan perubahan volume(keras lunaknya
suara),tempo(kecepatan),dan perubahan gaya untuk menafsirkan sebuah lagu atau
komposisi. Contoh pilihan unsur pendukung musik ynang tepat dalam sebuah lagu
yaitu lagu perjuangan yang dinyanyikan dengan gagah berani,dinamik,dan
mantap. Unsur pendukung atau ekspresi musik terdiri dari tempo,dinamik,dan
gaya.
9. TEMPO
Tempo
adalah kecepatan dan perubahan perubahan kecepatan suatu lagu. Istilah tempo biasanya
ditulis dalam bahasa Italia.Berikut ini beberapa tanda
dan istilah dalam tempo.
KATEGORI
|
SUB KATEGORI
|
KETERANGAN
|
Sangat lambat
|
Largo
|
Luas
|
Grave
|
Serius
|
|
Lambat
|
Lento-adagio
|
Gemulai ringan(tidak tergesa-gesa),santai(slowly)
|
Sedang
|
Andante
|
Berjalan-dalam tempo orang yang berjalan
|
Moderato- Andantino
|
Sedikit seperti andante(lebih cepat dari
andante)
|
|
Agak cepat
|
Allegretto
|
Agak hidup(tidak secepat allegro)
|
Cepat
|
Allegro
|
Gembira,ceria,dan hidup
|
Sangat cepat
|
Allegro molto
|
Sangat hidup
|
Vivace
|
Enerjik
|
Bersemangat hidup
|
Presto
|
Sangat cepat
|
|
Prestissimo
|
Secepat mungkin
|
10. DINAMIK
Dinamik dalam seni musik adalah volume bunyi
yang kuat lembut dan perubahan berangsur angsur dari lemah ke kuat dan
sebaliknya. Pendukung ekspresi musik yang utma adalah dinamik dan tempo
Kelompok
dinamika lembut
·
p
=piano :
lembut
·
pp=pianissimo :
sangat lembut
·
ppp=pianissimo assai : amat sangat lembut
·
mp=mezzo
piano : agak lembut
·
pf=piano
forte :
dimulai dengan lembut kemudian mengeras
Kelompok Dinamika Keras :
·
f=Forte :
keras
·
ff=Fortissimo :
sangat keras
·
fff=Fortissimo assai : amat sangat
keras
·
mf=Mezzo
forte : agak keras
·
pf=Forte
piano :
dimulai dengan keras kemudian melembut
Tanda perubahan dinamika
·
Crescendo
(cresc) :
makin keras
·
Decrescendo
(decresc) : makin
lembut
·
Mezza di
voce :
mengeras kemudian melembut
·
Diminuendo
(dim) :
makin lembut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar